Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, pihak asing sedang mengincar kekayaan energi yang dimiliki Indonesia. Mereka menggunakan berbagai cara, salah satunya adalah politik adu domba.
Indonesia, kata Gatot, merupakan sumber energi, sumber pangan dan sumber air yang menjadi incaran kepentingan nasional negara-negara asing.
“Oleh sebab itu banyak cara yang dilakukan negara asing untuk menguasai alam Indonesia kita. Salah satunya dengan membuat proxy war,” kata Gatot dalam rilis yang diterima TERASBINTANG.com, Minggu (13/12/2015).
Beberapa negara yang punya cadangan energi luar biasa dan saat ini sedang diincar negara-negara lain adalah negara-negara yang berada di areal garis ekuator saja, yakni Indonesia, Afrika Tengah dan Amerika Latin.
“Saat ini sudah terasa ada proxy war. Dengan menguasai media dengan menciptakan adu domba TNI-Polri, rekayasa sosial, perubahan budaya, pemecah belah partai hingga penyelundupan narkoba,” lanjut dia.
Karena itu, Gatot meminta kepada semua pihak untuk tidak terpancing dengan proxy war yang didesain oleh negara-negara asing. Semua pihak harus mengedepankan kepentingan nasional dan bersatu.
“Karena semua ingin menguasai Indonesia, apa mau 28 tahun lagi, pada 2043, anak cucu kita tidak hidup laik? Kita harus bangkit dan bela negara untuk mencegah itu,” pungkasnya. [tb]
